Tanggal 29 Mei 2025 sosialisasi sistem cashless sebagai terobosan baru PPM Al Muhibbin yang bertujuan untu orang tua bisa memonitoring pengeluaran anaknya sehingga tidak over budget
Para calon santri beserta wali santri PPM Al Muhibbin TA.2025/2026 mulai dari wilayah terdekat hingga terjauh, rela datangan langsung ke PPM Al Muhibbin 2 dengan tujuan untuk mengenal lebih dalam pondok tempat tholabul ‘ilmi putra-putri mereka nantinya.
Acara di mulai pada pukul 08:30 hingga selesai. Di awali dengan salam pembuka kemudian di lanjut dengan sambutan pengasuh PPM Al Muhibbin oleh Ibu Nyai Nuzulir Rohmah, S.Sa, M.H. didalamnya, beliau mengenalkan tentang visi misi PPM 4 Bahasa Al Muhibbin dan menjelaskan seputar kegiatan sehari-hari santri maupun acara tahunan yang di adakan di PPM Al Muhibbin yang mencakup fasilitas, ekstrakulikuler, program unggulan, program belajar dan karakteristik.
Antusiasme para calon santri dan walisantri pun terlihat, mereka menyimak setiap lini warta dari Ibu Nyai Nuzulir Rohmah, S.Sa, M.H. setelahnya, di lanjut dengan sesi tanya jawab oleh walisantri seputar penjelasan tadi atau pertanyaan dari walisantri sendiri,lalu ditutup dengan do’a yang di pimpin oleh Romo Kyai Muhammad Nasiruddin, S.Pd.I
Acara berlangsung secara khidmat tanpa kendala apapun, para walisantri turut ber-bahagia dengan diadakanya pertemuan dan pengenalan pada hari ini, sehingga kekhawatiran para walisantri seakan sirna untuk memondokkan putra-putri mereka di PPM Al Muhibbin, sebagaimana yang dirasa oleh Ibu Sunarti selaku calon walisantri dari Ananda Nuriya Ubudiyatin dari Rengel.
“Alhamdulillah…saya turut senang dengan diadakannya acara ini, karena anak saya bisa langsung menyimak apa yang telah dijelaskan oleh bu Nyai sehingga niat anak saya untuk mondok lebih tertata dan saya semakin tambah yakin untuk menitipkan dan mengamanahkan putri saya di sini”
Dari pernyataan tersebut bahwasanya, pertemuan walisantri sebelum akad menjadi santri kedalam pondok pesantren memanglah penting, sebab bagaimanapun survei dan evaluasi diawal masuk memanglah sangat penting sebagaimana dikutip dalam kitab Ta’limul Muta’alim karya Syekh Az-Zarnuji.